Bingoenx and Crazy
Yogyakarta
"Saya tidak merasa risih dan canggung, smua mengalir saja, saya lebih banyak memposisikan diri sebagai lelaki ketika bersama mereka, sudah seperti sodara sendiri bahkan melebihi pacar. Proses B.A.C sendiripun jatuh bangunnya kerasa banget, sampai-sampai Nando (bass) keluar aja saya menangis kayak ditinggalin pacar. Bangga menjadi vocalis cewek, dengan punya karakter suara sendiri (scream), sedangkan bisa di hitung jari di setiap kota mempunyai vocal cewek yang berkarakter, menjadi wibawa tersendiri." - Fransisca Ayu
Bingoenx And Crazy atau yang lebih sering
disebut dengan B.A.C mulai terbentuk di akhir tahun 2004 di sebuah scene punk
Jogja dengan 5 personil yang awalnya berisi Komo aka Aji pada vocal, Tito pada
drum, Gareng pada gitar.
Pada awal tahun 2005 omong punya omong untuk membuat
tampilan yang berbeda di scene-scene Jogja, akhirnya berganti formasi dengan
melibatkan wanita dalam pembentukan karakter B.A.C sendiri pada posisi vocal
yang kemudian di isi oleh Ayu dan Dila yang mempunyai karakter suara yang
berbeda dalam mengusung genre Hardcore Punk dengan vocal Scream, Komo yang pada
awalnya vocal beralih pada ritem. Tidak lama duet berjalan namun Dila
mengundurkan diri, dan tinggal Ayu untuk vocalnya, masuk Nando pada bass dan
Yonted pada Gitar dan Back Voc.
Akhir tahun 2005 take lagu And You Bastard
untuk album kompilasi “Dua Jari Untukmu #2”. Hal ini yang membuat B.A.C menjadi
sering maen di Jogja bahkan luar kota. Pergantian personilpun terjadi lagi dan
lagi pada bass sehari sebelum manggung di Ajibarang Jawa Tengah, Nando
mengundurkan diri dengan alasan tak sejalan lagi, karena lama kelamaan kami
bertahan tanpa scene karena banyak perbedaan pendapat terutama pandangan musik
dari B.A.C sendiri yang sering menyebut musik suka-suka. Arex aka Ari kemudian
menggantikan posisi Nando sampai bertahan di tahun 2012 ini. Sampai saat ini
B.A.C baru mempunyai 8 lagu, sudah take lagi tahun 2007 namun belum terrilis
karena kesibukan dari masing-masing personil. Perjuangan untuk bertahanpun
sangat terasa, dengan sempat vakum dari peredaran 2 tahun.
December 2012 By: Hera sin
December 2012 By: Hera sin